- Title : Hujan
- Author : Tere Liye
- Publisher : PT. Gramedia Pustaka Utama
- Pages : 318 Pages
- Edition : XXII, December 2016
- Cover : Soft Cover
- Rating : 5/5
*****
“Kesibukan adalah cara terbaik melupakan banyak hal, membuat waktu melesat tanpa terasa.” - hal 63
Bermula
dari ketika seseorang ingin menghilangkan kenangan yang membuatnya sedih. Seseorang
tersebut adalah Lail, seorang yatim piatu sejak ia berumur 13 tahun dalam suatu
bencana besar. Lail mendapatkan pundak untuk bersandar #ceilah yaitu seorang
anak laki – laki bernama Esok yang juga kehilangan anggota keluarganya 4
kakaknya namun ia lebih beruntung karena ibunya masih bisa diselamatkan .
Setelah
kondisi di kota tersebut sudah stabil, warga lainnya sudah kembali ke rumah dan
melakukan aktivitas sehari hari sementara Esok diangkat sebagai anak oleh
keluarga wali kota dan Lail tinggal di
panti asuhan. Mereka
selalu bersama sampai akhirnya terpisah karena Esok meneruskan studinya di perguruan
tinggi terbaik di ibu kota.
*****
Tokoh
Lail
Cinta banget
sama tokoh ini, dalam buku ini digambarin seorang gadis yang kuat dalam menghadapi
masalah di kehidupannya terutama ketika bencana alam yang menyebabkan ia
kehilangan kedua orang tuanya pada usia 13 tahun.
Maryam
Sahabat Lail
yang ceria dan selalu bersamangat dan mereka bertemu pertama kali di panti
asuhan. Ia dan Lail juga menjadi relawan yang berprestasi.
Esok
Seorang anak
laki – laki yang sangat deket dengan Lail dan mereka bertemu ketika ia
menyelamatkan Lail ketika terjadi bencana. Aku suka banget sama tokoh ini
kayaknya cowok idaman juga haha karena udah pintar, mengayomi, dan penuh
perhatian.
*****
Definitely
I love it ! buku ini menjadi salah satu buku favorit aku. Buku ini juga buku
pertama karya Tere Liye yang aku baca dan awalnya aku heran kenapa sih buku
karya Tere Liye ini selalu bestseller dan review di goodreads maupun blog rata
rata bilang bagus bahkan juga banyak OA yang memposting quotes dari buku
karyanya. Bahkan buku ini yang baru aku beli ini udah cetakan ke 22 dalam kurun
waktu setahun, keren kan ?. Walaupun awalnya aku nggak tertarik karena alur
yang menampilkan pada tahun 2042 atau teknologi yang membutuhkan daya imaginasi
dan fantasi yang tinggi tetapi tetap aku baca dan ternyata ini buku bagus
banget (hehe maaf lebay).
Buku ini
menceritakan tentang persahabatan, cinta, perpisahan, melupakan dan tentu saja
hujan. Tere Liye memaknai “hujan” menjadi sangat mendalam dan bagaimana beliau
menceritakan dalam buku ini sangat teratur, tidak berbelit belit dan dalam
cerita ini dapat membuat emosi penbaca naik turun apalagi berada di akhir
chapter. Cerita dalam buku ini berakhir dengan happy ending yeay.
1 komentar
Hujan itu novel tere liye yang paling ku suka setelah pulang.
BalasHapus